Print Friendly and PDF

Indonesia Bidik Misi Dagang ke Timur Tengah

  March 29, 2016. Category: exporter

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak mengatakan, pemerintah Indonesia mulai membidik pasar ekspor non tradisional di beberapa negara di Timur Tengah. Dua negara yang menjadi target adalah Kuwait dan Oman.

"Kami akan fokus pada 5 sektor, yaitu sektor perdagangan, energi, investasi, perbankan, dan ketenagakerjaan profesional," ujar Nus, Senin (28/3).

Nus menjelaskan, negara-negara Timur Tengah menjadi pilihan untuk menggenjot ekspor nasional karena kondisi perekonomian di Eropa Barat dan Amerika Serikat belum sepenuhnya pulih. Menurutnya, Oman dan Kuwait merupakan pasar potensial bagi produk ekspor Indonesia di tengah kelesuan perekonomian global. 

Kedua negara tersebut memiliki posisi strategis dan memungkinkan menjadi hub perdagaangan Indonesia dan negara-negara di sekitarnya. Selain itu, rendahnya harga minyak dunia menyebabkan kedua negara tersebut mulai mengembangkan sektor industri lainnya.

"Saat ini negara-negara Timur Tengah sedang aktif dan giat melakukan pembangunan nasional dengan meningkatkan fasilitas infrastruktur, transportasi, dan logistik di antara negara anggota Gulf Cooperation Council (GCC)," kata Nus.

Nus menambahkan, misi dagang terpadu kali ini merupakan lanjutan dari kunjungan Presiden Joko Widodo ke Arab Saudi, Qatar dan Uni Emirat Arab pada 11-15 September 2015 lalu. Kegiatan ini akan diisi rangkaian agenda berupa  Business Forum, Business Matching (B2B), dan Pertemuan Bilateral.

Sumber: http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/16/03/28/o4q6p1383-indonesia-bidik-misi-dagang-ke-timur-tengah