Penandatanganan Tripartite Free Trade Agreement antara COMESA, EAC dan SADC dalam KTT Tripartite

Pada tanggal 10 Juni 2015, Mesir telah menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Tripartit Area Perdagangan Bebas (Tripartite Free Trade Area / TFTA) yang melibatkan tiga blok ekonomi di Afrika yaitu Common Market for Eastern and Southern Africa (COMESA), East African Community (EAC), dan Southern African Development Community (SADC). Dalam KTT Tripartit tersebut, wakil dari 26 negara yang hadir telah menandatangani dokumen Sharm El-Sheikh Declaration Launching the Comesa-EAC-SADC yang berisikan visi penyatuan pasar dari negara anggotanya; serta Agreement Establishing a Tripartite Free Trade Area Among the Common Market for Eastern and Southern Africa (COMESA), the East African Community (EAC), and Southern African Development Community (SADC) guna menciptakan kerangka kerja sama penurunan tarif masuk komoditas barang dan jasa dari dan ke negara-negara anggotanya.

TFTA nantinya merupakan suatu area perdagangan bebas yang akan menjangkau hingga sekitar 632 juta orang penduduk negara anggota yang mewakili 57% dari total penduduk benua Afrika dengan total PDB sebesar USD 2,1 triliun serta berkontribusi sekitar 58% dari PDB benua Afrika. Dalam kesepakatan tersebut, ketiga blok perdagangan Afrika tersebut akan membentuk wilayah perdagangan bebas yang meliputi trade in goods, trade in services dan other trade-related matters. Negara-negara anggota juga sepakat untuk menghilangkan hambatan tarif dan non-tarif secara bertahap dalam perdagangan barang-barang dan melaksanakan liberalisasi perdagangan dalam sektor jasa.

Penyelenggaraan KTT Tripartit COMESA, EAC, dan SADC ini menunjukkan keinginan Mesir untuk menjadi pemain strategis tidak hanya di kawasan Middle East dan North Africa (MENA), namun juga di benua Afrika secara keseluruhan. Dengan adanya TFTA tersebut, Mesir akan menjadi tempat yang potensial sebagai hub terutama dengan adanya Kanal Suez dan perluasannya.

Indonesia dapat memanfaatkan TFTA sebagai peluang yang tepat untuk memperluas pasar produknya ke wilayah Afrika melalui Mesir. General Authority for Investment (GAFI) Mesir menyampaikan bahwa Indonesia harus memanfaatkan peluang hasil kesepakatan TFTA untuk meningkatkan investasinya di Mesir. Perusahaan yang berinvestasi di Mesir mempunyai peluang lebih besar untuk mendapatkan fasilitas guna memasarkan produk-produknya ke negara anggota TFTA.

Sumber : Dit. P2IE DJPEN